Kakeibo, Metode Pengelolaan Uang Khas Ibu Rumah Tangga Jepang yang Patut Dicoba

Ditulis oleh Lisa Kurniawan diperbarui April 21, 2024

Diterbitkan April 20, 2024

Kakeibo, Metode Pengelolaan Uang Khas Ibu Rumah Tangga Jepang yang Patut Dicoba

Metode Kakeibo

MIGINESIA - Menjadi ibu rumah tangga di Jepang tak semudah yang dibayangkan. Di samping mengurus keperluan rumah tangga, para ibu juga dituntut untuk mahir dalam mengatur keuangan keluarga.

Nah, untuk melakukannya mereka mengandalkan metode khas yang disebut dengan Kakeibo. Penasaran seperti apa? Simak ulasan lengkapnya di bawah ini!

Metode Penghematan Andalan Para Ibu

Kakeibo bukanlah sesuatu yang baru bagi masyarakat Jepang, khususnya kaum ibu.

Metode pengelolaan keuangan ini sudah dikenal sejak tahun 1904 dan dipraktikkan secara turun-temurun oleh para ibu rumah tangga di negeri matahari terbit itu.

Namun, baru pada tahun 1994 metode ini diperkenalkan ke publik oleh seorang jurnalis bernama Makoto Hani.

Kemudian, pada tahun 2017, seorang penulis bernama Fumiko Chiba kembali mempopulerkan Kakeibo lewat bukunya yang berjudul "Kakeibo: The Japanese Art of Saving Money".

Filosofi Kakeibo yang Sederhana Tapi Bermanfaat

Jangan remehkan metode Kakeibo yang terlihat sederhana ini. Di balik kesederhanaannya, tersimpan sejuta manfaat jika diterapkan dengan disiplin.

Kakeibo sendiri mengacu pada filosofi berhemat yang diperlukan untuk hidup hemat. Para ibu rumah tangga Jepang menerapkan metode ini dengan mencatat semua pengeluaran dan pemasukan mereka secara terperinci.

Anehnya, mereka tidak memanfaatkan teknologi seperti aplikasi atau lembar Excel, melainkan tetap menggunakan kertas dan pena untuk mencatat setiap transaksi.

Sederetan Pertanyaan Penting Sebelum Membeli Sesuatu

Salah satu kunci dari metode Kakeibo adalah mengajukan beberapa pertanyaan penting pada diri sendiri sebelum membeli sesuatu.\

Melalui pertanyaan-pertanyaan ini, kita diharapkan mampu mengendalikan diri dan lebih bijak dalam membelanjakan uang. Berikut beberapa pertanyaan yang biasa diajukan:

Bisakah saya hidup tanpa barang ini?
Berdasarkan situasi keuangan saya saat ini, apakah saya mampu membelinya?
Apakah saya akan benar-benar menggunakannya?
Apakah saya punya tempat untuk itu?
Bagaimana saya pertama kali menemukan barang ini?
Bagaimana keadaan emosi saya hari ini?
Bagaimana perasaan saya tentang membelinya?
Dan berapa lama perasaan ini akan bertahan?

Pertanyaan-pertanyaan tersebut mungkin terdengar sepele, namun mampu membuat kita berpikir ulang sebelum melakukan pembelian yang tidak diperlukan.

Sederhananya, metode ini mengajak kita untuk lebih bijak dalam mengelola keuangan dan tidak boros.

Manfaatkan Kakeibo untuk Keuangan Lebih Teratur

Dengan mencatat pengeluaran dan pemasukan secara rutin, Kakeibo membantu kita lebih mudah melacak ke mana saja uang kita mengalir.

Catatan tersebut akan menjadi referensi berharga untuk mengevaluasi pola pengeluaran dan merencanakan anggaran dengan lebih baik ke depannya.

Selain itu, metode ini juga dapat melatih kita untuk lebih disiplin dan tidak boros dalam menggunakan uang.

Walau berasal dari budaya Jepang, sesungguhnya Kakeibo bisa diterapkan oleh siapa saja yang ingin mengatur keuangan dengan lebih baik.

Jika selama ini Anda selalu kesulitan dalam mengelola keuangan, mungkin Kakeibo bisa menjadi solusi yang patut dicoba.

Disiplin dan komitmen untuk mencatatnya secara rutin adalah kuncinya. Siapa tahu dengan metode ini, target keuangan Anda untuk hidup lebih bahagia dan sejahtera akan lebih mudah tercapai!